Kharisma Mulyaningtama

Pukul 19.50 WIB tepat seminggu yang lalu..
aku bertemu dengan teman kecil yang dulu, setiap pagi, selalu duduk di sebelahku. dulu aku cuma cewek dengan tinggi tidak lebih dari bahunya. dengan dia yang rambut sebahu dan aku dengan jilbabku.

dulu, cewek ini selalu kuanggap sosok yang sempurna dan aku selalu ingin menjadi seperti dirinya, meski rasanya sangat tidak mungkin. dan dari dia, aku mengenal puisi dan segala dunia tentangnya. aku selalu mengagumi apa yang dituliskan olehnya.

tujuh tahun lebih berlalu setelah perpisahan itu, setelah lambaian tangan terakhir di asoka dulu. segala hal berubah, semua fase kehidupan mulai mendatangi kami satu per satu. beberapa hal menjadi buruk dan membuat kami merasa hidup mulai berat. tapi ada banyak hal yang membaik dan mengajari banyak hal, meski melalui kesakitan.

sekarang, tinggiku dan dia sama. aku bukan lagi si kecil yang dulu, tapi tetap akan menjadi si kecil untuk dia.
sejam pertemuan kali ini membayar tujuh tahun perpisahan kami. entah siapa yang menjadi kakak atau adek, entah siapa yang lebih dewasa di antara kami, tapi persahabatan ini akan seterusnya begini.